27 Sep 2014

Anggrek Raya

Berlokasi di tepi timur Ibukota, Cikarang menjadi kawasan industri terbesar di Indonesia bahkan Asia Tenggara. Menjadi penopang kegiatan ekonomi negeri, wajar apabila kota tersebut dihuni oleh banyak masyarakat, baik pribumi maupun pendatang.
Orang tua kami

Kami adalah anak-anak perantau yang dipertemukan di dalam sebuah komplek bernama Villa Mutiara Cikarang.


Bersepeda

Terhitung sejak awal milenium ketiga ini kami saling mengenal satu sama lain disebabkan oleh kesamaan nasib yang mana orangtua kami umumnya karyawan pabrik milik swasta, kesatuan rasa anak-anak rantau dari berbagai daerah membuat setiap orang membutuhkan persahabatan.

 Riding Bicyle

Blok Anggrek adalah salah satu nama wilayah yang terdapat diperumahan tersebut. Nama demikian diambil berdasarkan nama-nama tanaman berbunga.

Panggil saja nama saya Wisnu, terhitung sejak tahun 2000 sudah menghuni rumah Blok A3/14.

(Wisnu, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta)

Teman-teman saya adalah:

Faiz

(Faizzurahman)


Iwan Boy

(Iwan Boy One [Chelsea], Pelita Bangsa)


Renato

(Renato)


Reza

(Reza, Universitas Diponegoro)


Ical

 (Ical, Telkom)

Chandra

(Chandra [baju krim], Institut Teknosogi Sepuluh November)


Putra

(Putra, )

Diar

(Diar, Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa)


Andri

(Andri, Universitas Jenderal Ahmad Yani)

Jenny

(Jenny, Universitas Jenderal Ahmad Yani)


Lufti

(Lufti, Institut Pertanian Bogor)

Tyo

(Tyo, Universitas Padjadjaran)

Deni

(Deni, Pelita Bangsa)

Ditambah oleh saudara/sepupu diantara kami:

Randi

 (Randi, Pelita Bangsa)

Riko

(Riko, Universitas Trisakti)

Rouf


 (Rouf, Universitas Negeri Jakarta)

Sejak anak-anak kami sudah terbiasa bermain bersama, mulai petak umpet, polisi-polisian, sepakbola, sepeda, galaksin, benteng, monopoli, yugi card, nitendo, playstation, pancing, dan permainan tradisional maupun kontemporer telah kita rasakan bersama.


Were Taken when Fishing


Masa kanak-kanak kami terbilang menyenangkan sekali, orangtua di lingkungan sangat peduli dengan mengadakan banyak kegiatan kemasyarakatan yang disana memungkinkan kami mengembangkan potensi dan kemampuan, seperti lomba keagamaan, lomba 17-an, dan kegiatan-kegiatan lainnya.

Kegiatan Sosial [Idul Adha]

Dimasa itu, kami patut pula merasa bangga dengan prestasi juara dua lomba futsal tingkat SMP-SMA di Sekolah Islam Terpadu Ar-Rahman.

Saat remaja, masing-masing kami mulai memiliki rutinitas dengan teman-teman baru yang memangkas waktu kebersamaan kita. Tetapi setiap libur panjang sekolah kami tetap bermain bersama, baik futsal, berenang, bermusik, berpetualang.



Selfie Ria

Sungguh indah kehidupan kami bersama, selalu bersuka ria, tertawa bercanda, bersenang gembira, dan juga diliputi sedikit duka rupa.

masa kanak-kanak
masa alay
masa remaja
masa kini

Pengalaman Menarik

Sebagai komplek yang terbilang mapan, baik secara pendidikan maupun ekonomi, kami memiliki gengsi besar dalam percaturan politik Villa Mutiara Cikarang. Pesaing abadi kami adalah Blok Bougenvil, mereka seringkali tanding futsal bahkan hingga masa dewasa kini. Tapi, kita berdua juga pernah terlibat perselisihan, herannya lagi dimasa bulan Ramadhan. Soalnya sepele, hanya saling lempar petasan hingga memang perilaku kekanakan yang masih mencari jati diri. Alhamdulillah, karena sudah mulai menjadi mahasiswa dan sebagian juga sudah bekerja kini kami juga sering latihan futsal bersama untuk menjaga tali silaturahmi.

Konflik internal juga seringkali kami alamai, yang terparah adalah salah seorang teman yang harus kami kucilkan kurang lebih satu tahun. Hal yang juga sebenarnya sepele, karena watak satu sama lain yang mementingkan egonya masing-masing.

Cerita Kita

Selain saling mengenal, orangtua kami juga bertetangga akrab memungkinkan kami memutar jadwal makan di satu rumah ke rumah yang lain menjadi serasa rumah teman (lebih tepatnya sahabat) adalah rumah kami juga.



Waktu Senggang

Saya termasuk diantara yang bisa bermain musik mengawali pembelajaran kami dengan menggunakan satu gitar yang kemudian di pergantikan ke teman satu sama lain, baik di sekolah atau diluar komplek diantara kami menuntut ilmu untuk kemudian dibagikan sehingga kami bisa bermain alat musik. Itulah kerjasama yang sesungguhnya, tidak perlu punya apa yang kita inginkan cukup niat dan kemauan yang keras untuk mewujudkan.





 Para Pemain Musik di Blok A

Prestasi terbesar kami adalah juara 3 futsal Nasional yang diadakan komunitas masyarakat Lampung di Pulau Jawa, khususnya Daerah Ibukota dan sekitarnya. Kami memenangkan piala tersebut di hanggar Futsal Pancoran, Jakarta (Markas Milanisti Indonesia).


Kejuaraan Futsal di Pancoran, Jakarta

Kini dan Nanti

Masa lalu biarlah menjadi kenangan kita bersama, suka duka, manis pahit, sesal bahagia telah kita rasakan bersama. Pertanyaan dan tantangan besarnya adalah masa depan, apakah kita tetap terhenti akan nostalgia yang mungkin tak akan terulang kembali dengan situasi, waktu, dan tempat yang sama atau kita akan terus melangkah kedepan mewujudkan cita-cita masing-masing kemudian dipertemukan kembali sebagai insan yang karim.

Pilihan itu ada di tangan kita masing-masing sahabat!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar